Isim makan adalah isim yang menunjukan tempat suatu perbuatan.
Sedangkan isim alat adalah isim yang menunjukan alat suatu perbuatan.
Wazan Isim Zaman dan Isim Makan
-Bila 'ain fiil mudharenya dhammah atau fatah, maka isim zaman atau isim makannya مَفْعَلٌ.
Contoh:
يَكْتُبُ => مَكْتَبٌ
يَذْهَبُ => مَذْهَبٌ
-Bila 'ain fiil mudhare'nya kasrah, maka isim zaman atau isim makannya مَفْعِلٌ.
Contoh:
يَجْلِسُ => مَجْلِسٌ
Tashrif Isim Zaman dan Isim Makan
مَجْلِسٌ - مَجْلِسَانِ - مَجَالِسُ
Terjemah
مَجْلِسٌ: waktu/tempat duduk (mufrad)
مَجْلِسَانِ: waktu/tempat duduk (mutsana)
مَجَالِسُ: waktu/tempat duduk (jama')
Catatan:
-Beberapa isim zaman dan isim makan berikut ada yang cara pembentukannya di luar kaidah di atas, yaitu:
يَسْجُدُ => مَسْجِدٌ
يَشْرُقُ => مَشْرِقٌ
يَغْرُبُ => مَغْرِبٌ
يَطْلُعُ => مَطْلِعٌ
- Sekalipun keduanya memiliki wazan yang sama, dalam menerjemahkannya tidak akan tertukar karena dalam penentuan isim zaman dan isim makan disesuaikan dengan konteks suatu kalimat.
-Terkadang wazan isim zaman atau isim makan diakhiri dengan ta marbuthah seperti contoh-contoh berikut:
مَدْرَسَةٌ - مَحْكَمَةٌ - مَكْتَبَةٌ
Wazan Isim Alat
Isim alat terdiri dari wazan-wazan berikut:
1. مِفْعَلٌ, contohnya مِرْسَمٌ
2. مِفْعَالٌ, contohnya مِفْتَاحٌ
3. مِفْعَلَةٌ, contohnya مِمْسَحَةٌ
Pembagian Isim Alat
Isim alat terbagi dua:
1. Musytaq (yang dibentuk dari fiil), contoh: مِضْرَبٌ
2. Jamid (yang tidak dibentuk dari fiil), contoh: قَلَمٌ
Tashrif Isim Alat
مِرْسَمٌ - مِرْسَمَانِ - مَرَاسِمُ
Terjemah
مِرْسَمٌ: satu alat menggambar
مِرْسَمَانِ: dua alat menggambar
مَرَاسِمُ: banyak alat menggambar